![](https://mawapala.walisongo.ac.id/wp-content/uploads/2024/01/image-3.png)
Gunung Ijen merupakan salah satu gunung yang terletak diantara Kabupaten Banyuwangi dan Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur. Gunung ini merupakan salah satu gunung yang menjadi ikon Kota Banyuwangi karena terdapat salah satu fenomena alam langka yaitu blue fire di Kawah Ijen. Kami menjadikan Gunung Ijen sebagai tempat adventure dari kegiatan Pengembaraan Angkatan Kawanda Natha yang diikuti oleh 10 orang. Tujuan dari adventure ini adalah untuk menambah pengalaman medan Divisi Gunung Hutan dan meningkatkan kemampuan warga muda dalam memanajemen sebuah kegiatan alam bebas.
![](https://mawapala.walisongo.ac.id/wp-content/uploads/2024/01/image-4.png)
Selasa, 19 September 2023 kegiatan diawali dengan melakukan pengambilan data analisis vegetasi dan inventarisasi tumbuhan survival dengan didampingi oleh Bapak Suwadi, salah satu anggota KPH Banyuwangi Barat yang mengelola perizinan di Gunung Rante.
Penelitian dilakukan di kawasan Gunung Rante via Paltuding yang terletak di depan Gunung Ijen. Keadaan kemarau dan banyaknya fenomena kebakaran hutan lahan yang terjadi belakangan ini membuat kami tidak bisa melakukan penelitian hingga puncak Gunung Rante sehingga penelitian hanya dilakukan hingga pos 1.
![](https://mawapala.walisongo.ac.id/wp-content/uploads/2024/01/image-5.png)
Pengambilan data penelitian ini dilakukan oleh 2 tim yang terdiri dari tim analisis vegetasi dan tim inventarisasi. Pengambilan data inventarisasi di kawasan Gunung Rante mendapatkan 10 spesies tumbuhan survival, sementara pada analisis vegetasi yang membuat 4 plot mendapatkan 29 spesies tumbuhan. Penelitian dilanjutkan pada tempat yang berbeda yaitu di Erek-erek Geoforest yang merupakan kawasan hutan konservasi. Tim inventarisasi mendapatkan 20 spesies tumbuhan dan tim analisis vegetasi membuat 2 plot dengan 17 spesies tumbuhan yang berbeda. Kegiatan penelitian selesai pada pukul 15.24 WIB, selanjutnya kami kembali ke bumi perkemahan untuk mendirikan tenda dan beristirahat.
Rabu, 20 September 2023 kami memulai pendakian di Gunung Ijen. Kami mengawali kegiatan pendakian dengan melakukan persiapan pada pukul 01.30 WIB dan melakukan registrasi di loket Gunung Ijen. Kegiatan pendakian dimulai dengan briefing terlebih dahulu, selama pendakian kami mengaplikasikan materi navigasi digital dengan menggunakan GPS. Tujuan dari aplikasi materi navigasi digital adalah membuat plotting jalur pendakian dengan membuat titik di GPS setiap 200 meter perjalanan dan dilakukan secara bergantian oleh Warga Muda angkatan Kawanda Natha disetiap posnya. Perjalanan menuju Kawah Ijen ditempuh dalam waktu 2 jam. Kawah Ijen merupakan salah satu spot wisata yang menjadi daya tarik di Kabupaten Banywangi dan terkenal dengan blue fire nya yang nampak pada dini hari. Banyak wisatawan baik lokal maupun mancanegara yang ditemui saat melakukan pendakian.
Saat berada di jalan menuju kawah, kami menjumpai beberapa penambang belerang yang sedang menambang belerang. Kami melakukan dokumentasi di kawah dan kembali keatas untuk beristirahat. Setelah sampai diatas kami melanjutkan perjalanan turun ke bumi perkemahan. Selama perjalanan turun, kami beberapa kali bertemu dengan anggota TNI yang sedang melakukan latihan.
Perjalanan turun ke bumi perkemahan ditempuh dalam waktu 2 jam. Kegitan dilanjutkan dengan memasak dan sarapan selama 54 menit. Kegiatan dilanjutkan dengan melakukan pengambilan data tambahan analisis vegetasi dan inventarisasi tumbuhan survival yang masih kurang.
Banyak data dan pengalaman yang didapatkan selama melakukan kegiatan di Paltuding, terutama saat berada di Gunung Ijen. Kawah Ijen sangat cocok bagi yang ingin berwisata dengan spot foto yang indah, hanya saja saat berada disini disarankan untuk naik sebelum pukul 04.00 WIB karena kondisi kawah yang mulai mengeluarkan belerang dan pengunjung disarankan untuk mengenakan masker. Selain karena faktor belerang, para pengunjung disarankan untuk melakukan pendakian dini hari supaya dapat menyaksikan pemandangan blue fire dari Kawah Ijen yang banyak diburu.
Tinggalkan Balasan