Doc. Mawapala

Sudahkah kamu menyiapkan peralatan masakmu hari ini ? Hari ini, Jum’at 31 Juli 2020. Ibadah Shalat Idul Adha telah terlaksana meskipun masih ditengah pandemi Covid-19.

Hewan kurban pun telah disiapkan untuk hari raya ini dimana dikorbankan untuk berbagi rezeki dengan sesama manusia atas apa yang telah diterima dari maha pemberi rezeki.
Hewan yang biasa digunakan untuk berkurban di negara Indonesia sendiri adalah sapi dan kambing atau domba, dengan keadaan kesehatan yang memadai tanpa ada suatu penyakit apapun yang mungkin ada di dalam tubuh hewan kurban. Hewan-hewan kurban biasanya disembelih oleh panitia pelaksana di masjid setempat. Namun jika di desa biasanya akan dilakukan oleh pemuka desa dan dibantu oleh anak muda yang tergabung dalam organisasi di desa tersebut.

Walaupun biasanya hanya dilakukan oleh pemuka dan para pemuda, tidak menutup kemungkinan beberapa kepala keluarga dalam desa tersebut membantu dalam melancarkan kegiatan penyembelihan hewan kurban dengan masih didasarkan oleh rasa gotong royong dan kekeluargaan yang masih sangat tinggi diantara sesama masyarakat. Hal ini tentunya sangat bermanfaat, selain tetap menjaga kerukunan antar warga dan masyarakat lain, hal ini juga dapat mempercepat suatu kegiatan sehingga yang biasanya memakan waktu hingga sore hari dapat diselesaikan dalam waktu setengah hari saja.

Disisi lain, para ibu dirumah juga sibuk dengan dapur mereka masing-masing. Tidak dapat dipungkiri bagi sebagian orang, memasak daging adalah suatu hal yang tidak mudah dilakukan. Karena memasak daging sendiri memerlukan beberapa tahap agar didapatkan rasa dan tekstur yang enak. Untuk daging sapi sendiri agar didapatkan daging yang empuk dan matang sempurna, perlu dilakukan perebusan terlebih dahulu dengan ditambahkan jeruk lemon. Jeruk lemon ini membantu mempercepat pematangan daging dibandingkan hanya dengan air panas biasa dan hasil yang didapatkanpun lebih baik daripada hanya dengan air saja.
Sedangkan untuk daging kambing biasanya hanya direbus dengan air saja sudah cukup untuk membuat tekstur daging menjadi empuk. Hal ini terjadi karena memang dari awal tekstur daging sapi dan daging kambing sudah berbeda yang membuat proses memasaknya berbeda.

Pengolahan daging juga berbeda-beda, tergantung dari selera keluarga masing-masing. Daging sapi biasa dibuat rendang, makanan paling enak di dunia. Dan untuk daging kambing akan dibuat menjadi sate kambing atau tengkleng. Makanan lezat namun memiliki kalori yang berlebih. Walaupun begitu tetap akan dimakan, mengingat tidak setiap hari memakan makanan seperti ini.

Setelah hari raya ini, seluruh rumah pasti akan menyediakan berbagai macam masakan yang berbahan dasar daging dan bertahan berhari-hari hingga ada yang bertahan hingga satu bulan. Pengolahan dan penyimoanan tentu mempengaruhi. Pengolahan daging matang yang akan berthana selama satu minggu adalah dengan diolah menjadi dendeng daging. Ditambah dengan parutan kelapa serta gula jawa membuat daging bertahan lebih lama disertai dengan pemanasan agar dendeng daging tetap menjadi makanan kering. Untuk daging mentah tentunya pengawetan akan menggunakan alat elektronik seperti kulkas, karena adanya perkembangan teknologi yang semakin memudahkan kehidupan manusia.

Untuk yang terakhir, memakan daging tetap harus memperhatikan jumlah yang dimakan ya. Karena sesuatu yang berlebihan itu tidaklah baik. Tetap jaga kesehatan tubuh, walaupun godaan lebih besar dari biasanya saat menghadapi makanan yang lebih.
Selamat merayakan Hari Raya Idul Adha, 1441 Hijriyah. Tetap bersyukur dan jaga kesehatan selalu meski masih di masa pandemi Covid-19.

Penulis : Iin Nurlina (Kawan Banter)

Centhaka Anjani

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *